Bergaul merupakan kebiasaan manusia sehari - hari dengan tujuan mempererat tali persaudaraan. Bentuk - bentuk pergaulan bisa dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya seseorang ngajak temannya kumpul bareng di tempat - tempat tertentu.
Namun sayangnya akhir - akhir ini pergaulan manusia terkadang menunjukkan perilaku yang tidak mencerminkan hukum islam (misalnya mabuk - mabukan, seks bebas, kekerasan, dsb.). Pergaulan yang tidak baik itu mengakibatkan seseorang terjerumus ke dalam jurang maksiat. Dimana mereka akan mendapat dosa yang sangat besar. Oleh karena itu perlu ada solusi bergaul dengan orang - orang Sholeh.
“Seseorang yang duduk (berteman) dengan orang sholih dan orang yang jelek adalah bagaikan berteman dengan pemilik minyak misk dan pandai besi. Jika engkau tidak dihadiahkan minyak misk olehnya, engkau bisa membeli darinya atau minimal dapat baunya. Adapun berteman dengan pandai besi, jika engkau tidak mendapati badan atau pakaianmu hangus terbakar, minimal engkau dapat baunya yang tidak enak.” (HR. Bukhari no. 2101, dari Abu Musa)
Bergaul dengan orang - orang Sholeh merupakan salah satu dari langkah taubat (kembali ke ajaran islam) bagi seseorang yang mempunyai dosa besar. Bergaul dengan orang - orang Sholeh bisa dilakukan dengan siapa saja yang kaya akan ilmu aqidah dan ibadahnya (seperti Kyai, Ustad, Guru Agama, dsb.).
Mahasiswa/i atau Masa Remaja merupakan golongan yang rawan menjauhi ajaran islam. Biasanya mereka bergaul dengan orang - orang yang tidak mengakui/melawan ajaran islam (kafir) atau orang - orang yang mengaku islam tetapi tidak patuh pada ajaran islam (munafik). Selain itu aktifitas akademik dan non akademik (di luar Lembaga Kerohanian) menjadi hambatan bagi Mahasiswa/i dalam mendalami ajaran islam.
Di dunia perkuliahan, Lembaga Dakwah Kampus (LDK) merupakan salah satu wadah pergaulan dengan orang - orang sholeh (Ukhuwah Islamiyah). Selain saling akrab, si mahasiswa/i bisa saling curhat atau mengobrol dengan aktivis LDK seputar islam. Misalnya membagi waktu kegiatan diluar ibadah (kuliah, belajar, jalan - jalan) dengan beribadah kepada Allah swt. Jika ia makin tertarik dengan pergaulan itu, maka si mahasiswa/i itu akan mengajak temannya yang lain untuk bergaul dengan orang - orang sholeh. Dengan demikian, pergaulan dengan orang sholeh juga merupakan bagian dari dakwah.
Semakin lama mereka bergaul dengan orang - orang sholeh, maka mereka akan semakin dekat dengan ajaran Allah swt. Ini juga akan mengubah diri Mahasiswa yang sebelumnya tidak patuh menjadi patuh dengan ajaran Allah swt. Bergaul dengan orang - orang sholeh itu ibarat "Berada di tengah - tengah Kaum Nabi Muhammad SAW".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar